My name

Minggu, 27 November 2011

Takir plonthang

Met siang diary...
Hari minggu yang cerah di tanggal 1 hijriah ato tanggal 1 suro untuk kalender jawa. 1 suro merupkan bulan yang sakral bagi orang jawa. Banyak cerita mitos juga ritual untuk menyambut datangnya bulan tersebut. Memang sebagian orang memandang hal.tersebut adalah perbuatan musrik.Semua itu tinggal dari sudut mana kita memandangnya. Aku cukup netral.saja memandang semua dari unsur budaya dan adat istiadat.

Seperti yang ada di lingkungan desa tempat aku dilahirkan. Untuk menyambut datangnya bulan tersebut para penduduk desa mengadakan syukuran. Syukuran tersebut berupa nasi lengkap dengan lauk tak lupa ada parutan kelapa yang dikeringkan atau orang menyebutnya "srundeng". Nasi dan lauk pauk tersebut di letakkan dalam bungkus daun pisang yang di lipat sedemikian rupa membentuk sebuah kotak yang disebut "takir". Jumlah takir disesuaikan dengan jumlah anggota keluarga. Dan ditambah satu takir besar yang dihias janur kuning. Itulah yang disebut takir plontang. Takir plontang memiliki sejarah tersendiri. Mengapa harus ada takir plontang dan apa fungsinya akan aku ceritakan. Nah begini ceritanya:

Takir plontang merupakan wujud rasa syukur masyarakat jaman dahulu atas keberhasilan raden bimasena atau werkudara membunuh raja angkaramurka yaitu prabu baka. Kematianya tepat pada mlm satu suro. Diceritakan masyarakat jaman dahulu menyiapkan makanan bagi raden werkudara didalam sebuah takir. Untuk membedakan dengan takir yang lain maka takir untuk raden werkudara di beri janur kuning yang kemudian lebih dikenal dengan sebutan takir plontang. Oleh sebab itu selesai acara makan makan biasanya para penduduk membawa takir itu pulanhlg kerumah masing2 untuk dipasang di depan rumah. Dengan harapan raden werkudara akan mampir dan memakan takir yang telah mereka siapkan.

Seperti juga bapak kemarin mlm. Setelah selesai acara doa dan makan bersama beliau pulang membawa takir plontang. Suamiku yang dirumah penasaran dan antusias dengan ceritaku yang sengaja aku lebih2 kan (maklum semasa kecil dia tinggal dimadura mungkin dia tidak pernah mendengar cerita seperti itu). Dia menunggu bapak meletakkan takir plontang dan mungkin berharap akan bertemu werkudara. Hahahaha....aku dan ibukku tentu tidak kuat menahan tawa. Saat suamiku lengah takir itu sudah tidak ada ditempat bukan karena diambil raden werkudara tetapi diambil tetangga yang memang dipesen oleh bpk untuk mengambil takir tesebut untuk dimakan dgn keluarganya selain itu eman klo smpe mubazir.

Sampai sekarang suamiku msh penasaran siapa yang mengambil takir plontang tersebut. Tidak percaya dengan cerita yang aku lebih2 kan dia sampe browsing internet segala. Cari tau siapa raden werkudara n apa itu takir plontang hahahaa....

Kita ambil saja hikmahnya. Dengan adanya kebudayaan itu rasa saling berbagi dan gotong royong antar masyarakat tetap terjaga. Yang jelas jangan berharap untuk bertemu raden werkudara di jaman sekarang ini.
Namanya juga cerita rakyat.
Published with Blogger-droid v1.7.4

Kamis, 17 November 2011

Jangan sakiti orang yang telah melahirkan sekaligus membesarksnmu.

Met mlm diary...
Mlm ini aku jadi terinspirasi untuk menulis krn membaca sebuah fakta yang pastinya ga bisa aku sebutin disini.
Diary beruntunglah saya dan mungkin pembaca yang lain dibesarkan di lingkungan yang cukup hangat. Orangtua yang selalu memberikan pengarahan jika anaknya salah dengan tutur bahasa yang halus serta bijaksana. Yang selalu dengan bijaksana memberikan solusi terhadap swmua permasalahan anaknya. Meskipun tidak semua pendapatnya sesuai dengan keinginan sang anak.

Aku memahami sekali usia mereka adalah usia yang sangat sulit dimengerti orang lain termasuk orang tua. Tetapi diary menurut hematku pengalamanku dan pengamati lingkungan sekitar sekecewa apapun diri kita pada orang tua tidak sepantasnya kita mencaci maki bahkan dihadapan umum. Dalam media yang bisa dibaca n dilihat orang lain. Betapa sedihnya orangtua yang membaca mengetahui atau mendengar anak yang dilahirkan dibesarkan bahkan istilah orang jawa "digadang gadang" akan menjunjung tinggi derajat mereka malah menjatuhkan nama baik mereka dalam kubangan lumpur. Meski kita ga bisa menghakimi bahwa orang tua benar dan anak selalu salah tetapi tidak sepantasnya seorang anak memaki mereka.

Ya Allah dulu akupun mengalami masa berkonflik dengan orang tua di usia remaja akan tetapi aku tetap menghormati mereka. Bahkan saat aku lupa berbicara dengan nada tinggi aku selalu menangia menyesalinya.

Sekarang diary diusiaku ini aku teramat sangat memahami alasan mereka melarang A B C D smapai Z tidak lain dan tidak bukan karena mereka sangat menyayangiku diary.

Aku hanya berpesan pada kalian di usia remaja yang memiliki usia labil. Tolong sayangi n cintailah ortu kalian semasa beliau masih ada didunia ini. Mencobalah untuk tidak.menyakiti beliau apapun yang telah beliau lakukan pada kalian. Coba cernalah larangan mereka karena apa? Tidakkah kalian ingat 9 bulan ibu kalian mengandung dengan berbagai cobaan dan nyawa taruhannya saat melahirkan. Saat kalian terlahir dengan tangisan kalian senyuman menggemaskan mereka akan tertawa bahagia. Tak henti2 nya kalian dihujani dengan ciuman. Saat kalian sakit mereka akan panik untuk segera membawa kalian berobat meskipun di dompet mereka tinggal beberapa lembar uang untuk makan setiap hari. Saat kalian meminta baju,sepatu bahkan helm dengan harga yang luar biasa untuk ukuran kalian yang belum bekerja meski mereka mengomel tapi tidakkah kalian tau setiap mlm beliau pasti memikirkan bagaimana caranya mewujudkan keinginan kalian..???

Apa sih yang telah kita berikan pada mereka sehingga kita berhak begitu banyak menekan mereka dengan permintaan kita?lebih parah lagi sampai memaki mereka gara2 kita dilarang melakukan sesuatu. Tolong fikirkan itu....aku pun pernah mengalami hal seperti kalian di usia remaja. Tapi aku menesalinya andai aku bisa memutar waktu aku tidak akan pernah swkalipun membentak orang tuaku....tolong sayangi mereka....
Published with Blogger-droid v1.7.4

Selasa, 01 November 2011

Ayo hidup sehat


Met pagi diary……
Ehm akhir-akhir ini aku sibuk banget diary so…ga sempet ngisi lembaran kamu sampe kelihatan usang banget dirimu hehehe….ntar aku ganti wes theme nya biar lebih keren.
Diary ku…..setelah aku sakit selama 1 minggu kemarin banyak banget pelajaran yang dapat aku ambil hikmahnya. Aku ceritakan aja sejarah sakitku. Cek it out :
Aku mulai merasa sakit hari kamis tanggal 20 oktober 2011. Badan mriang dan di rahang bawahku sedikt bengkak aku fikir mungkin ada otot yang ga bener jadi aku cuek saja. Hari jumat nya aku ngajar ful dari jam 07.00 istirahat waktu jumatan dan masuk lagi sampe jam 19.00 WIB. Waktu itu aku sudah merasanya otot-otot leher dan sekitar tulang belikat sakit banget sehingga membuat pusing di kepala. 

Sedikit flash back sejak bulan juli sampai oktober memang bulan-bulan ful aktifitas. Seperti yang aku ceritakan kemarin bulan Juli aku sibuk dengan acara HUT RI, bulan agustus puasa, bulan September ada kegiatan lanjutan HUT RI dan persiapan festival tari di mojokerto. Bulan oktober acara festival tari alkhamdulillah dapat juara harapan I. Dilanjutkan menyusun laporan kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan. Kemudian disusul kegiatan UTS. Aku ngajar 19 kelas otomatis harus koreksi 19x36= 684 lembar hasil ulangan siswaku. Entry nilai selama setengah semester dan karena ngejar waktu maka aku buat lebur sampai malam. Dan dari sekian aktivitasku tanpa asupan vitamin sama sekali makan pun alakadarnya karena kebiasaanku aku tidak menikmati makanan jadi (beli) aku lebih suka masakan buatan sendiri tapiiiiii…. berhubung aktivitas yang sedemikian padatnya membuat diriku tidak sempat memasak makanan sehat sehingga cukup dengan nasi, telur dan bawang merah goreng. Dapat dipastikan asupan nutrisinya sangat kurang dan  arena itulah kondisi badan menurun menyebabkan penyakit akan dengan senang hati mampir di tubuhku…..aaahhhhhrrrr ggg menyebalkan. 

Nah kembali lagi ke hari jumat tanggal 20 oktober 2011. Sesampainya di rumah pukul 19.30 WIB badanku benar-benar lemas sakit semua dan mriang akhirnya aku chat dengan temanku yang seorang dokter. Beliau menyarankan agar minum obat penurun panas, antibiotic sama vitamin. Ehm aku lihat persediaan obatku ternyata hanya ada obat penurun panas dan vitamin saja ya udah aku minumin itu obat alhasil panas badan turun. Seperti biasa weekend suami pulang dan saat melihat kondisiku dia melarang untuk masuk sekolah dan mengantar ke dokter keesokan harinya. Waktu itu panas badanku sudah turun tinggal rasa sakit diseluruh tubuh. Setelah istirahat selama 1 hari aku merasa sudah membaik dan pulang ke pule (kerumah ortu) di sana aku sempat pijat karena memang kebiasaan pijat aku menduga sakitnya otot-otot tubuhku gara-gara kecapekan saja. 

Hari senin tanggal 24 oktober 2011 ku sudah aktivitas lagi disekolah….badan masih lemas dan yang membuat cemas adalah bengkak dirahangku awalnya hanya kiri ternyata nambah disebelah kanan. Aku cuek saja meski selama mengajar aku merasa sangat kelelahan. Hari selasa tanggal 25 oktober 2011 aku merasakan ada yang aneh dengan tubuhku. Setiap duduk kemudian berdiri pasti merasakan sakit dikepala yang luar biasa aku berfikir mungkin gara-gara tidak minum kopi. Akhirnya aku buat 1 gelas kopi aku pun berusaha untuk tidak kalah dengan rasa sakit ku. Aku buat aktivitas sedemikian rupa. Pagi bersih-bersih rumah, mandi, mencuci dan dilanjut mengajar ekskul pagi dirumah. Pukul 14.00 WIB aku berangkat ke sekolah untuk mengajar ekskul lagi (Ekskul aku buat 2 sesi, yang pagi untuk anak kelas XI karena mereka masuk siang dan sesi ke dua pukul 14.00 WIB untuk anak kelas X dan XII). Aneh sakit kepala biasanya kalau aku minum kopi pasti hilang ini benar-benar tidak ada pengaruhnya. Pusing dan lemas itu yang aku rasakan tapi aku tetap berusaha tampil ceria di depan anak-anak. Pulang melatih ekskul pukul 17.00 WIB. Rasa pusing masih menderaku di tambah kaku di bagian leher dan otot sekitar tulang belikat membuat aku hampir menangis rasanya. Setelah mandi dan makan langsung aku buat istirahat. Selama tidur aku masih merasa tidak nyaman karena rasa pusing semakin hebat menyiksaku. Sampai akhirnya tanggal 26 oktober 2011 pukul 03.00 WIB aku menyerah dan mengakui memang aku sakit hehehe……

Badanku lemas, mata jika di buat melihat sakit dan diiringi rasa mual dan muntah yang luar biasa. Diantar oleh mertua akhirnya aku ke dokter.  Dari dokter aku mendapatkan beberapa obat diantaranya obat mual, pusing, antibiotic dan obat nyeri untuk sakit otot. Menurut dokter radang/bengkak di kelenjar ludahku infeksi  selain itu tekanan darahku yang sedikit rendah yaitu 100/70 mmHg menyebabkan rasa pusing tersebut. Dan aku diminta untuk istirahat selama 3 hari. Setelah minum obat tersebutlah membuat tubuh berangsur-angsur sehat kembali. Nah hari ke 3 seharusnya aku masih istirahat tetapi aku masih ngengkel masuk kesekolah. Aku berfikir sudah terlalu lama aku tidak masuk (2 hari) meja ku dikantor pun sudah penuh dengan tugas  dari anak-anak. Alhasil setelah aku masuk rasanya aku mau pingsan di dalam kelas. Pandangan berkunang-kunang dan pusing lagi. Aku pergi ke uks dan melihat tensiku. Ya Allah ternyata drop jadi 90/60 mmHg. Penasaran dengan berat badan aku cek ternyata tinggal 39 kg tidaaaaaaaaaaaakkkkkk……… 
Sampai dirumah suami mengomel…karena aku tidak mengindahkan nasehatnya untuk istirahat dirumah. Yahc hanya permintaan maaf saja yang bisa aku ucapkan sambil meringis menahan sakit.
Alkhamdulillah selama aku sakit suamiku benar-benar menunjukkan kasih sayangnya. Membuat aku bersyukur sekali pada Allah yang telah memberikan pendamping yang begitu menyayangiku. Sampai sembuhku dia melakukan semua pekerjaan rumah dan merawatku. Dia melakukannya tanpa mengeluh samasekali. Aku sampai berjanji dalam hati jika aku sudah sembuh aku akan menjaga kesehatanku dan menuruti  semua nasehatnya serta aku ingin memasakkan sesuatu yang special untuk suamiku tercinta hehehehe……

 Seperti hari ini setelah kondisi badanku membaik aku tidak serta merta mengunakan dengan ful aktivitas. Aku masih berusaha menaikkan tensi darah ku agar kembali normal. Kemarin aku mengecek tensi darah ternyata sudah naik menjadi 110/70 mmHg. I will keep it. Oleh sebab itu aku belum berani melatih ekskul hari ini. 

Hari ini aku buat aktivitas normal sehari-hari seperti bangun tidur, belanja, memasak, bersih-bersih rumah dan menulis blog. Menu makanan hari ini adalah Ikan tuna saos tiram yang resepnya aku intip dari sebuah blog di internet. Ternyata enak banget. Daging tuna nya empuk dan tidak amis ehm…..bisa di buat referensi nanti untuk memasakkan sang suami tercinta.

Yahc….intinya untuk kedepan aku ingin memanage aktivitasku, tidak memaksakan diri, makan makan sehat dan ngikuti anjuran suami untuk minum air putih yang banyak (meski dengan susah payah minum 8 gelas setiap hari), saat istirahat pun harus segera istirahat serta berusaha menaikkan berat badan meski agak gemuk tapi aku ingin berat badanku bisa stabil di 43-45 kg. Amien…..
Ehm dah dulu diary mo mandi hehehe udah terlalu siang nihc hanya satu pesanku dan motivasiku yaitu:
Ayoooo hidup sehaaatttttt………..